Bidikbola.com – Hidupkan kembali momen mengerikan ketika mantan pemain Persiraja Banda Aceh Akhirul Wadhan mengalami patah kaki akibat tekel horor lawannya di pertandingan Tarkam.
Beberapa tahun terakhir, kancah sepak bola Indonesia disibukkan dengan perdebatan mengenai boleh atau tidaknya pemain profesional tampil di turnamen atau tarkam antar kampung.
Perdebatan ini muncul ketika banyak pesepakbola profesional Indonesia yang kedapatan berlaga di Tarkam Plains saat musim liburan kompetisi.
Ada beberapa yang mendukung pemain profesional dalam permainan Tarkam karena ingin menjaga fisik atau mencari penghasilan tambahan mengingat tingginya bayaran yang mereka terima.
Namun ada juga yang menentang keputusan pemain profesional untuk bermain di level Tarkam karena bisa saja mengalami cedera fatal selama pertandingan.
Ketakutan para pecinta sepak bola yang menentang pemain sepak bola profesional yang bermain di Tarkam kemudian menjadi kenyataan.
Ketakutan ini muncul setelah salah satu pesepakbola profesional yang bermain di Liga 1 yakni Akhirul Wadhan mengalami cedera parah pada pertandingan Tarkam.
Cedera mengerikan yang dideritanya tidak diragukan lagi adalah patah kaki saat menerima tekel berbahaya dari lawannya.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @pengamatsbola, pemain berusia 25 tahun itu terlihat mengontrol bola dengan kaki kanannya.
Saat melakukan dribble pendek, lawannya tiba-tiba menerjang ke depan dengan tekel dua kaki yang terlihat sedikit terangkat dan mengenai paha Akhirul Wadhan.
Tekel tersebut kemudian mematahkan kaki Akhriul Wadhan. Dalam video yang beredar, kaki kanannya terlihat berhenti berkembang saat diangkat.
Gara-gara tekel horor dan luka yang mengerikan itu, banyak netizen yang beranggapan bahwa pelaku tekel horor itu akan dihukum.
Pasalnya, dalam video yang beredar, tekel yang dilakukan seolah-olah bukan untuk memenangkan bola, melainkan untuk melukai lawan.
Video tersebut juga menarik perhatian beberapa pesepakbola hebat seperti bek baru Borneo FC Leo Lelis yang berharap agar Akhirul Waddan cepat pulih.
Lalu ada juga komentar mantan pelatih Bhayangkara FC Paul Munster yang menyayangkan keputusan Akhirul Wadhan memainkan Tarkam.
Selain itu, banyak juga netizen yang berharap para pemain profesional Tanah Air berhenti bermain tarkam karena bisa membahayakan karir mereka di sepakbola.
Pada saat artikel ini ditulis, dilaporkan bahwa Akhirul Wadhan telah menjalani perawatan dan pembedahan dan saat ini sedang dalam pemulihan.
(Penulis: Felix Indra Jaya)