Bidikbola.com – Tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar, PSIS Semarang ini mengatakan sedang fokus mempersiapkan diri menghadapi Liga 1 setelah terhenti di babak semifinal turnamen pramusim Piala Presiden 2022 setelah mengalahkan Arema FC yang ditaklukkan oleh Arema FC. dengan skor 2-1 dan agregat 4-1.
Sergio Alexandre, pelatih PSIS Semarang, dalam jumpa pers usai pertandingan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin, mengatakan meski terhenti di babak semifinal Piala Presiden, dia mengapresiasi permainan tim Laskar Mahesa Jenar. cukup baik, menciptakan sejumlah peluang.
"Tim bermain bagus tapi kami kalah dalam dua pertandingan. Tapi secara keseluruhan kami bermain bagus, dengan hasil ini kami akan fokus pada (persiapan) Liga 1," kata Alexandre.
Alexandre mengatakan, dari tujuh pertandingan yang dimainkan di Turnamen Pramusim Piala Presiden 2022, ia memainkan tim PSIS Semarang dengan sangat baik dan tampil sesuai keinginan.
Menurutnya, tim Laskar Mahesa Jenar mampu tampil maksimal di tujuh laga pramusim turnamen tersebut, sehingga bisa menjadi langkah antisipasi dan meningkatkan kepercayaan diri anak asuhnya ke Liga 1 mulai 23 Juli 2022.
“Kami mampu menunjukkan kualitas dan permainan yang bagus dalam tujuh pertandingan. Itu membuat para pemain percaya diri untuk persiapan Liga 1,” ujarnya.
Ditambahkannya, berbekal pemain berkualitas dan mulai menunjukkan kedewasaan di lapangan, ia berharap PSIS Semarang bisa menjadi salah satu tim kuat di Liga 1 2022-2023.
"Kami memiliki pemain bagus untuk Liga 1 dan saya pikir PSIS akan sangat kuat nanti di kompetisi," katanya.
Pada laga semifinal kedua Pramusim Piala Presiden 2022 yang digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, PSIS Semarang takluk 1-2. Gol kemenangan Arema FC datang dari Rizky Dwi pada menit ke-30 dan M Rafli pada menit ke-75. Sedangkan gol PSIS Semarang dicetak oleh Jonathan Cantillana pada menit ke-88.
Pada laga pertama yang dimainkan di Stadion Jatidiri Semarang, PSIS juga kalah 2-0 saat bermain di kandang sendiri. Dengan demikian, klub berjuluk Mad Singo itu mencapai final dengan skor agregat 4-1.