Bidikbola.com – Manajemen Persija Jakarta membantah telah ketinggalan satu tahun gaji striker Marko Simic, kata pesepakbola Kroasia itu.
“Persia adalah klub yang taat hukum dan taat hukum. Tidak benar pernyataan gaji pemain tidak dibayarkan selama setahun,” kata Presiden Persija Mohamad Prapanca, dikutip Antara, Rabu (28 April 2022). Malam.
Menurut Prapanca, pihaknya memang telah memberlakukan penyesuaian gaji Simic selama pandemi COVID-19 berdasarkan SK PSSI nomor SKEP/69/XI/2020.
Surat tersebut menyatakan bahwa setiap klub harus membayar maksimal 25 persen dari kewajiban yang diatur dalam perjanjian operasi pada periode Oktober-Desember 2020.
Dalam surat yang sama, PSSI menyebut klub Liga 1 bisa kembali menyepakati penyesuaian nilai kontrak, yakni 50 persen dari kesepakatan, saat kompetisi dimulai.
Menurut Prapanca, Simic dan seluruh pemain Persija memang sudah sepakat dengan kebijakan manajemen yang dituangkan dalam adendum tersebut.
Namun, manajemen Persija melihat pemahaman yang berbeda dari Marko Simic untuk adendum berikutnya.
“Marko Simic tetap menerima gaji yang disesuaikan tanpa ada keberatan. Persija sedang berusaha mencari kesepahaman untuk adendum selanjutnya," kata Prapanca.
Terkait tudingan Simic bahwa Persija membahayakan karier sepak bolanya dengan meninggalkannya sebagai pemain pengganti saat dipersoalkan haknya, Prapanca menegaskan 'Macan Kemayoran' selalu mendukung karier pemain.
“Apalagi para pemain ini berjuang bersama dan meraih banyak prestasi. Sementara itu, Persija akan selalu mengikuti proses yang akan berlangsung di masa mendatang,” ujarnya.
Pada Selasa (26 April), Simic mengumumkan melalui akun Instagram pribadinya @markosimic_77 bahwa ia telah memutuskan untuk mengakhiri kontrak secara sepihak dengan Persija karena klub tersebut sudah terlambat satu tahun gajinya.
Pesepakbola 34 tahun itu mengatakan manajemen Persija tidak menepati janji gajinya selama berbulan-bulan.
Bahkan, pria yang membantu Persija menjuarai Liga 1 Indonesia 2018 itu mengatakan, saat "Macan Kemayoran" mengklaim haknya, ia malah memutuskan hengkang di Liga 1 Indonesia 2021-2022.
IKUTI BERITA LEBIH LANJUT DI GOOGLE NEWS