Bidikbola.com – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong sedih karena Mochamad Iriawan tidak lagi menjadi Ketua Umum PSSI usai Kongres Luar Biasa (KLB) digelar di Jakarta, Kamis (16/2/2023).
“Saya sedih dan sangat menyayangkan KLB dipercepat karena tragedi di Stadion Kanjuruhan sehingga Ketua Umum PSSI (Mochamad Iriawan-red) tidak lagi menjabat. Terima kasih atas dukungan yang diberikan,” ujar Shin di Feld A Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (15/2/2023).
Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, Mochamad Iriawan merupakan sosok yang menyukai dan sangat mencintai sepak bola.
Shin juga mengatakan bahwa Iriawan adalah orang yang baik dan cocok untuknya.
“Pada hari-hari awal ada beberapa kesalahpahaman antara dia dan saya. Tapi saya tahu dia sangat mencintai dan menikmati sepak bola. Dia juga sangat polos, jadi ya semakin lama kita kumpul," ujar pelatih timnas Korsel di Piala Dunia 2018 itu.
Shin Tae-yong juga terkesan dengan dukungan maksimal Mochamad Iriawan untuk timnas Indonesia bahkan saat timnas berangkat dengan pesawat carteran untuk mengikuti Piala AFF 2022.
“Kami mendapat pesawat sewaan. Itu adalah salah satu momen paling berkesan bagi saya juga," katanya.
Mochamad Iriawan dipastikan tidak lagi menjadi Ketua Umum PSSI karena tidak mencalonkan diri sebagai Ketua Umum periode 2023-2027.
Sehari sebelum KLB, Rabu (15/2), Iriawan mengikuti latihan timnas U-20 Indonesia di Lapangan A Gelora Bung Karno, Jakarta, yang merupakan momen terakhirnya saat mengikuti sesi latihan tim yang dikunjungi "Garuda".
"Ini terakhir kali saya melihat latihan sebagai ketua PSSI. Saya memotivasi tim dan berpesan kepada Shin Tae-yong untuk terus berlatih agar timnas bisa lebih baik dan membanggakan," kata Iriawan.
Purnawirawan Polri dengan pangkat terakhir komisaris jenderal itu juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran manajemennya yang telah membantu timnas meraih berbagai kesuksesan antara tahun 2019 hingga 2023.
Meski di tengah pandemi COVID-19, timnas Indonesia tetap aktif dan meraih beberapa prestasi.
Tim senior lolos ke Piala Asia 2023 dan timnas U-20 lolos ke Piala Asia 2023. Selain itu, timnas U-16 menjadi juara Piala AFF 2022 dan timnas putri lolos ke Piala Asia -Piala Pokal 2022 untuk pertama kalinya dalam 32 tahun. Kemudian ranking FIFA timnas Indonesia melonjak dari peringkat 179 menjadi peringkat 151.
“Saya tidak hebat, semua orang hebat. Praktis, kami baru aktif sekitar 1,4 bulan karena pandemi COVID-19. Saya ingin menyarankan semua orang untuk mempercayai prosedur ini. Tidak ada yang tiba-tiba. Mudah-mudahan yang baru. “Manajemen PSSI bisa membawa timnas ke peringkat 100 FIFA,” kata Irawan.