Bidikbola.com – Turnamen pramusim Grup C Piala Presiden 2022 antara Bhayangkara FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung berakhir imbang 1-1 pada Senin malam (13/6/2022).
Sejak awal pertandingan, kedua tim berusaha membangun serangan dengan operan ke tengah grid.
Sesekali kedua tim mencari celah menyerang setelah penguasaan bola. Persebaya mengarahkan serangan melalui kaptennya Alwi Slamet sedangkan Bhayangkara FC lebih banyak melaju melalui sektor sayap.
Pada menit ke-6, Alwi Slamet sempat mencoba tembakan langsung ke gawang Bhayangkara. Namun, tendangannya langsung mengarah ke gawang Bhayangkara, Awan Setho, sehingga memudahkannya menangkap bola.
Hingga menit ke-20, kedua tim mencoba berbagai cara untuk membuka serangan. Peluang Bhayangkara datang melalui tembakan Youness Mokhtar pada menit ke-24, namun tembakan kerasnya melenceng ke kanan gawang Andhika Ramadhani.
Pada menit ke-37 Persebaya M menggantikan Hidayat dengan Brylian Negietha. M Hidayat sebelumnya sempat terjatuh akibat benturan dan harus dibawa keluar lapangan dengan tandu.
Pada menit ke-45 wasit memberikan waktu tambahan lima menit. Namun, kedua tim tidak mampu memimpin di waktu tambahan, karena skor tetap 0-0 hingga akhir babak pertama.
Situasi di stadion GBLA tidak dihadiri banyak penonton pada pertandingan ini. Namun, sejumlah suporter Persebaya yakni Bonek Mania tetap hadir dengan menyanyikan lagu-lagu pendukung dari tribun timur.
Dari babak kedua Persebaya mengganti tiga pemainnya. Julian Mancini digantikan oleh Silvio Rodrigues, Michael Rumere digantikan oleh Vidal, dan Saiful digantikan oleh Sho Yamamoto.
Sedangkan Bhayangkara melakukan dua pergantian pemain. Pergantian dua pemain yakni Antoni Putro digantikan Kasim Botan dan Finky Pasamba digantikan Sani Rizki.
Pada menit ke-59, Bhayangkara kembali melakukan dua pergantian pemain. Mokhtar digantikan oleh Dendy Sulistyawan dan Abdul Rachman digantikan oleh Ruben Sanadi.
Sesaat setelah pergantian pemain, striker Bhayangkara Ezzejari mendapatkan peluang yang cukup berbahaya.
Usai mengecoh bek Persebaya, dia berbalik dan langsung melepaskan tembakan. Namun tendangannya dari sisi kanan gawang tidak terlalu keras dan mampu diblok oleh Andika Ramadhani.
Berdasarkan serangan Bhayangkara, Persebaya kemudian mendapat kesempatan untuk melakukan serangan balik. Saat melakukan serangan balik, tidak ada satupun bek yang menjaga lini pertahanan Bhayangkara.
Umpan balik dari bek Persebaya akhirnya diterima dengan baik oleh Brylian yang menjadi jantung pertahanan Bhayangkara.
Pada menit ke-66, Persebaya mencetak gol melalui kaki Ahmad Nufiandani. Brylian yang tidak dikawal pemain Bhayangkara berhasil mengumpankan bola ke Nufiandani setelah melewati kiper Bhayangkara Awan Setho.
Nufiandani langsung menyambut umpan tersebut dengan kaki kanannya setelah pergerakannya tak bisa diprediksi oleh Awan Setho. Persebaya mengalahkan Bhayangkara 1-0.
Kemudian, pada menit ke-76, Persebaya menggantikan Moch Zaenuri dengan Dandi Maulana. Pada titik ini, Zaenuri tiba-tiba tidak dapat melanjutkan pertandingan karena alasan yang tidak diketahui.
Kemudian giliran Bhayangkara yang juga melakukan pergantian pemain pada menit ke-78. Andik Vermansyah masuk lapangan menggantikan Wahyu Subu Seto.
Pada menit ke-89, bek Persebaya Silva Lelis menerima kartu kuning. Penalti itu diberikan karena Lelis melukai Andik saat mengejar bola liar.
Setelah pertandingan dimulai pada menit ke-90, wasit memberikan waktu tambahan enam menit.
Kemudian, pada menit ke-91, Bhayangkara mendapat peluang lewat tembakan Ezzejari. Namun tendangannya membentur bek Persebaya dan bola melambung di atas gawang.
Tak lama berselang, Bhayangkara berhasil mencetak gol di depan kaki Anderson Salles. Pada menit ke-94, Andika Ramdhani tidak mampu memblok tembakan Salles, sehingga Bhayangkara bisa menyamakan kedudukan.
Tidak ada tim yang bisa bertukar posisi hingga peluit panjang wasit dibunyikan. Babak kedua berakhir dengan skor 1:1.
Relay pesan:
Bhayangkara FC XI: Awan Setho; Anderson Salles, I Putu Gede Juni Antara, Indra Kahfi, Abdul Rahman, Finky Pasamba, M. Hargianto, Youness Mokhtar, Antoni Putro Nugroho, Wahyu Subo Seto, Youssef Ezzejjari.
Pelatih: Widodo C. Putro (Indonesia)
Persebaya Surabaya XI : Andhika Ramadhani, Leonardo Lelis, Moch. Zaenuri, Ahmad Nufiandani, Arizky Wahyu, Michael Bonjovi Rumere, Alwi Slamat, M. Hidayat, Alta Ballah, Julian Mancini, Saiful.
Pelatih: Aji Santoso (Indonesia)