Bidikbola.com – Ada kabar bahwa Cristiano Ronaldo telah resmi menandatangani kontrak dengan Real Madrid. Bintang Portugal itu disebut telah menandatangani kontrak dengan mantan klubnya senilai 72 juta euro atau sekitar Rp 1,2 triliun.
Pesan itu dibagikan oleh akun TikTok. Dalam narasinya, laporan ini juga memperingatkan semua klub di Eropa untuk mewaspadai kengerian Ronaldo kembali ke Real Madrid.
Narasi yang dibagikan oleh akun TikTok ini adalah sebagai berikut:
Fabrizio Romano: Cristiano Ronaldo kembali ke Madrid + DEAL €72m ditandatangani oleh Real Madrid. Tim Eropa, harap berhati-hati. Raja telah kembali"
Lantas apakah benar kembalinya Ronaldo ke Los Blancos?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id – jaringan Bidikbola.com – kabar bahwa Cristiano Ronaldo telah resmi menandatangani kontrak dengan Real Madrid dengan mahar hingga triliunan adalah tidak benar.
Padahal, Cristiano Ronaldo hanya datang ke markas Real Madrid untuk keperluan latihan. Saat ini, mantan pemain Manchester United itu tidak berafiliasi dengan klub mana pun, sehingga ia pergi ke lapangan Real Madrid untuk berlatih dan menjaga performanya.
Ronaldo dikabarkan berlatih sendiri di Valdebebas. Namun yang pasti, kedatangannya bukan untuk membahas kontrak, seperti yang disebutkan dalam video yang beredar.
FYI Manchester United telah memutuskan kontrak Ronaldo menyusul perselisihan internal. Nasib Ronaldo kini terkatung-katung dan tidak jelas setelah tidak ada klub di Eropa yang berniat meminangnya.
Situasi itu diperparah dengan kegagalan Ronaldo membela Portugal di Piala Dunia Qatar 2022. Namun, baru-baru ini beredar kabar bahwa Ronaldo akan pindah ke klub Arab Saudi, Al-Nassr, yang berani memberikan tawaran fantastis.
Namun, masih belum ada konfirmasi apakah Ronaldo akan menerima tawaran tersebut atau tidak.
KESIMPULAN
Dari pernyataan di atas, tampaknya narasi bahwa Cristiano Ronaldo telah menandatangani kontrak senilai €72 juta dengan mantan klubnya Real Madrid adalah hoax.
Pesan ini termasuk dalam kategori konten menyesatkan atau konten menyesatkan.
Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Bidikbola.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Bidikbola.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email cekfakta@suara.com.