Bidikbola.com – Mario Balotelli angkat bicara terus terang soal kegagalan timnas Italia di Piala Dunia 2022 di Qatar. Ia mengatakan, hasilnya akan berbeda jika diberi kesempatan tampil.
Mario Balotelli yang sempat berlatih bersama timnas Italia tidak didatangkan Roberto Mancini saat bertemu Makedonia Utara di semifinal kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa pada 25 Maret lalu.
Alhasil, timnas Italia secara mengejutkan kalah 0-1, dengan satu-satunya gol Makedonia Utara tercipta di menit 90+2.
Timnas Italia memang sangat dominan di laga ini. Mereka melepaskan tidak kurang dari 32 tembakan yang berakhir gagal mencetak satu gol pun.
Dan di sisi lain, Aleksandar Trajkovski melakukan salah satu dari sedikit upaya besar Makedonia Utara untuk mencetak gol bagi juara EURO 2020.
Menurut Mario Balotelli, salah satu masalah yang dihadapi timnas Italia adalah sulitnya mengubah peluang menjadi gol. Saat bermain, bukan tidak mungkin Gli Azurri mendapatkan hasil yang lebih baik.
"Saya selalu dirindukan saat kami kalah," kata Mario Balotelli yang kini bermain untuk Adana Demirspor Turki, di Sky Sport Italia, Kamis (31/3/2022).
"Mudah untuk mengatakannya sekarang, tetapi tidak ada yang memikirkan saya sebelum pertandingan."
"Saya melihat permainan dan ada peluang. Saya cukup bagus di depan gawang – dan saya tidak mengatakan kami akan menang jika saya bermain, tetapi ada peluang."
Qatar 2022 dengan demikian akan menjadi Piala Dunia kedua berturut-turut tanpa Italia, rekor yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk juara empat kali.
Pelatih Roberto Mancini berada di bawah tekanan sekarang meskipun memenangkan Euro 2020 kurang dari setahun yang lalu, tetapi Balotelli yakin ahli taktik top tetap ada.
"Saya belum berbicara dengannya, tetapi saya memiliki hubungan yang baik dengan pelatih dan saya sangat senang dia bertahan, terutama karena hanya dalam beberapa tahun sebagai pelatih dia sudah menjadi juara Eropa," tambah Balotelli.